Bumi berguncang sekitar pukul 19.22 WITa, Minggu (18/11/2018) malam ini. Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa berada pada kedalaman 10 km, pada jarak 15 km Tenggara Mamasa- Sulbar.
“Terasa sekali getarannya, entah sampai kapan harus seperti ini, kami sudah capek tinggal di tenda pengungsian ” keluh salah seorang pengungsi, Frendy dilansir detikcom, Minggu malam (18/11/2018).
Gempa yang berlangsung sekitar 10 detik itu menimbulkan kepanikan warga, khususnya yang masih bertahan di lokasi pengungsian. Mereka berhamburan keluar tenda untuk menyelamatkan diri.
Tidak hanya di Mamasa, getaran cukup kuat akibat gempa juga dirasakan warga Polewali, Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat.