Hal baik itupun diapresiasi oleh Wakil ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) James Artur Kojongian (JAK).

JAK menilai bahwa dampak dari pengerjaan tersebut akan sangat dirasakan oleh masyarakat, dimana jalan itu akan menjadi alternatif jalan bagi masyarakat.

“Akses jalan itu pastinya akan berdampak baik dan menumbuhkan perekonomian masyarakat karena akan mempercepat mobilisasi dari pusat kota Amurang ke Motoling bahkan Modoinding dan daerah sekitar,” katanya, Kamis (30/06) di salah satu cafe yang berada di Kota Manado.

Tak hanya itu, wakil rakyat dari daerah pemilihan Minsel – Mitra ini mengapresiasi kepedulian Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw untuk pembangunan infrastruktur jalan tersebut.

“Tentunya apresiasi bagi Gubernur dan Wakil Gubernur untuk perhatian ini. Kedepan berharap masyarakat bisa menikmati jalan tersebut,”

Kadis PUPR Provinsi Sulut, Alex Wattimene turun langsung adakan sosialisasi di desa elusan perihal rencana pembangunan jalan

Kendati demikian, Politisi Partai Golkar Sulut memberi catatan khusus bagi Dinas PUPR Sulut.

“Saya berharap Dinas PUPR Sulut juga bisa memperhatikan warga pemilik lahan yang ada di ruas jalan Amurang-Tombatu yang sementara di kerjakan,” Pungkas Koordinator Komisi III DPRD Sulut itu.

Terinformasi bahwa pengerjaan ruas jalan Amurang-Tombatu di sesalkan oleh warga pemilik lahan karena tanpa sepengetahuan warga pemilik lahan, pihak kontraktor sudah menyerobot lahan mereka. Bahkan tanaman serta hasil perkebunan mereka ditebang.

“Ini harus diselesaikan. Bagaimanapun ini mencederai niat baik dari Gubernur dan Wakil Gubernur serta kepala Dinas PUPR Sulut. Kita sama-sama carikan solusi bersama untuk hal ini,” Harapnya