Selain itu, mantan Kapolda Banten itu berkomitmen memberikan apresiasi kepada polisi berprestasi.
“Komitmen kami pada anggota yang melanggar akan kami tindak tegas memberikan sanksi,” demikian kata Listyo Sigit, Senin (24/1/2022).
Sikap Kapolri itu direspons positif oleh tokoh kemanusiaan asal Papua, Natalius Pigai.
Pigai menilai, sikap pernyataan maaf terbuka yang dilakukan Sigit adalah bentuk kerendahan hati. Sebab, selama ini mantan Komisioner Komnasham itu melihat jarang ada pemimpin yang mau mengakui kesalahan.
Bahkan, Pigai menyebut sikap mantan ajudan Presiden Jokowi itu merepresentasikan wajah polisi presisi yang sesungguhnya.
“Tidak semua orang mau mengakui kesalaham secara jujur dan tulis. Beliau (Listyo Sigit) termasuk sedikit pemimpin di negara ini yg patut dicontoh. Secara profesional kita katakan “Wajah Polisi Presisi”,” demikian kata Pigai.
Belakangan terus muncul suara masyarakat yang kecewa terhadap kinerja Polri. Bahkan sempat muncul berbagai tagar bernada sindiran terhadap Korps Bhayangkara.
Beberapa tagar itu diantaranya: #Percumalaporpolisi, #Satuharisatuoknum dan tagar lainnya yang menyudutkan polisi.