ESENSINEWS.com – Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri saat ini lagi lowong usai Komisaris Jenderal (Komjen) Idham Aziz dilantik sebagai Kapolri yang menggantikan Jendral Tito Karnavian yang kini ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Mendagri.
Nama Inspektur Jenderal Listyo Sigit Prabowo pun mulai disebut-sebut sebagai calon sebagai calon kuat Kabareskrim.
Pesaing utama Listyo yakni Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Gatot Eddy Pramono. Mantan Kapolda Banten tersebut kini menjabat Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri.
Listyo lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Pada 2014 dia didapuk sebagai Ajudan Presiden Jokowi. Sekitar dua tahun kemudian dia menjabat Kapolda Banten dengan pangkat brigadir jenderal.
Nasib baik menghampirinya pagi pada Agustus 2018.
Pada Agustus 2018, dia menyandang pangkat inspektur jenderal yang disematkan oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Mabes Polri.
Tak lama, Listyo dipromosikan menjadi Kadiv Propam Polri berdasarkan Surat Keputusan Kapolri (Skep) Nomor 81/ 2014 A/III/KEP./2018 tertanggal 13 Agustus 2018.
Perwira tinggi kelahiran 5 Mei 1969 tersebut pernah menjadi Kapolres Pati, Jawa Tengah. Setelah itu dia menduduki posisi Wakil Kapoltabes Kota Semarang lalu Kapolres Solo.
Adapun pada 2012, pada saat Jokowi menjabat Gubernur DKI Jakarta, Listyo Sigit Prabowo dirotasi ke Jakarta dengan pos Asubdit II Direktorat Tipdum Bareskrim Polri.
Sebelum menjabat Ajudan Presiden Jokowi, pada Mei 2013, Listyo bertugas sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Sulawesi Tenggara.
Dia lulusan S-2 dari Universitas Indonesia. Tesis yang dipilih Listyo Sigit Prabowo adalag tentang penanganan konflik etnis di Kalijodo, Jakarta.
Kapolri terpilih Komisaris Jenderal Idham Azis berjanji segera menunjuk Kabareskrim Polri.
“Dan sesaat nanti saya akan menunjuk Kabareskrim yang baru untuk segera mempercepat pengungkapan kasus Novel,” kata Idham Azis setelah Rapat Paripurna DPR pengesahan dirinya sebagai Kapolri di Gedung DPR pada Kamis, 31 Oktober 2019.