ESENSINEWS.com – Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-Ulama) akan menggelar Ijtimak Ulama IV, di Lorin Sentul, Kecamatan Citeureup, Bogor, Jawa Barat, Senin (5/8/19).
Hal itu dikatakan Juru Bicara Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bakmumin. Selanjutnya dia mengatakan Ijtimak tersebut merupakan kelanjutan dari Ijtimak Ulama yang sebelumnya.
“Kami akan menggelar
Ijtimak Ulama IV di Lorin Sentul besok Senin 5 Agustus 2019,” kata Novel dalam diskusi publik KMI di Hotel Sentral, Jakarta Pusat, Sabtu (3/8/2019).
Novel Bakmumin mengatakan bahwa Ijtimak Ulama IV bakal membahas perkembangan situasi di Indonesia. Ijtimak kali ini untuk mengevaluasi seluruh keputusan Ijtimak Ulama yang lahir pada Ijtimak sebelumnya.
“Ijtimak Ulama IV untuk mengevaluasi serta menunggu keputusan dari ulamak terkait sikap politik, ekonomi dan lain-lain.
Novel menegaskan bahwa Ijtimak Ulama IV tidak ada kepentingan dengan Lebak Bulus atau Gondangdia serta politik yang praktis. Ia juga menambahkan pilpres sudah selesai pasca putusan MK dan tidak ada lagi 01 dan 02 melainkan sekarang kita kosong-kosong.
“Kita tidak ada lagi 01 dan 02 semuanya kosong-kosong dan mari kita jungjung persatuan,” tegas juru bicara PA 212 tersebut.
Sementara lain Novel menjelaskan bahwa Ijtimak Ulama tidak akan mengundang tokoh-tokoh partai politik seperti Amien Rais, Prabowo dan lain-lain. Ia juga menambahkan bahwa Ijtimak Ulama harus melepaskan orang-orang politik dan tokoh-tokoh partai kedepan.
“Kami tidak mengundang tokoh partai politik termasuk Amien Rais yang merupakan penasehat PA 212,” pungkasnya.