ESENSINEWS.com – DPRD Sulawesi Utara (Sulut) secara langsung menyoroti Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemprov dimana dari tahun ke tahun terus merosot.
Seperti diketahui, APBD 2022, anggaran belanja Rp 3,8 Triliun dan pendapatan mencapai Rp4 Triiliun.
Untuk tahin 2023 sendiri diproyeksikan pendapatan dalam APBD hanya dipatok Rp 3,8 Triliun dan belanja Rp 3,4 Triliun.
Pendapatan Pemprov Sulut mencapai Rp 4,5 Triliun, barangkali angka-angka ini bahkan lebih kecil dibandingkan APBD 2021.
Tercatat dari tahun ke tahun, komponen pendapatan susah anjlok hingga sekitar Rp 700 Miliar.
Victor Mailangkay dalam kesempatan tersebut menyampaikan, DPRD baru menerima pengajuan Kebijakan Umum Anggaran – Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) 2023.
“Memang kalau dari disampaikan pemerintah, proyeksi pendapatan Rp 3,8 Triliun di APBD 2023, di banding tahun ini pendapatan Rp 4 triliun,” terang Wakil Ketua DPRD tersebut.
Rinciannya teeqng dia, akan dibahas nanti Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sulut dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Sulut.
Disisi lain, Victor mempertanyakan kenapa bisa turun? Dia berjanji akan membahas nanti dengan TAPD
“Pada intinya, kita akan dalami lagi,” tandas Victor