ESENSINEWS com – Chief Executive Officer (CEO) Tesla (TSLA.O) dan SpaceX, Elon Musk dinobatkan sebagai “Person of the Year” tahun 2021 oleh majalah Time pada Senin (13/12/2021).
Majalah Time menyebut Musk sebagai “pria yang bercita-cita untuk menyelamatkan planet kita dan membuat kita memiliki planet
Pemimpin redaksi Time, Edward Felsenthal, menulis bahwa Person of the Year merupakan penanda pengaruh dan hanya sedikit individu yang memiliki pengaruh lebih besar daripada Elon Musk terhadap kehidupan di Bumi, dan juga berpotensi kehidupan di luar Bumi.
“Pada tahun 2021, Musk muncul tidak hanya sebagai orang terkaya di dunia, tetapi juga sebagai contoh terkaya dari perubahan besar-besaran dalam masyarakat kita,” tulis Felsenthal seperti dikutip dari CNN, Senin (13/12/2021).
Tahun 2021 memang layak menjadi tahun milik pria kelahiran Afrika Selatan 50 tahun lalu itu
Pada Januari lalu, Musk melampaui Jeff Bezos sebagai orang terkaya yang masih hidup dan telah menambahkan lebih dari 100 miliar dollar AS ke pundi-pundi kekayaannya pada tahun ini saja.
Pada bulan Oktober, Tesla menjadi salah satu dari segelintir perusahaan dengan nilai pasar lebih dari 1 triliun dollar AS.
Sementara, dengan SpaceX, Musk telah meluncurkan misi pertama ke orbit Bumi dengan awak hanya turis atau masyarakat sipil tanpa astronot profesional.
Dalam tulisannya yang memperkenalkan Musk sebagai Person of the Year, Felsenthal meminta perhatian pada “persona”-nya, menggambarkannya sebagai “instrumen tumpul yang sering kali tampak bersenang-senang dalam perpecahan dan ejekan agresif”, yang dilihat publik melalui seringnya menggunakan Twitter.
Tradisi Person of The Year
Tradisi menetapkan “Man of the Year” telah dilakukan Time sejak 1927 dan sejak itu berubah bukan hanya untuk mengenali individu, tetapi juga untuk mempertimbangkan dampak dari kelompok, gerakan, atau ide yang paling berpengaruh dalam satu tahun terakhir.
Pada tahun 2020, Joe Biden dan Kamala Harris dipilih bersama sebagai Person of the Year.
Pilihan tahunan tidak selalu dianggap sebagai suatu kehormatan, karena pemilihan bisa saja membawa pengaruh negatif.
Misalnya, Adolf Hitler dinobatkan sebagai Man of the Year pada tahun 1938.
Sumber : Kompas.com