ESENSINEWS.com – Pemilihan tema dalan peringatan 72 tahun (5 September 1949 – 5 September 2021) gugurnya pahlawan nasional asal Bantik Minanga-Malalayang, Robert Wolter Mongisidi, memiliki makna yang sangat hakiki bagi generasi masa kini.
Hal ini dikatakan oleh Ketua Dewan Pembina Bantik Masuinsau Su Sasengkoang, Ir. W. Donald R. Pokatong, M.Sc., Ph.D., Minggu (5/9/2021). Tema peringatan gugurnya Bote sang Mogandi Bantik adalah ‘Pewarisan Jiwa, Semangat, dan Nilai Patriotisme, Nasionalisme, dan Intelektualisme Pahlawan Nasional Robert Wolter Mongisidi Bagi Generasi Bangsa Masa Kini’.
“Tema ini masih sangat relevan dengan situasi bangsa saat ini, yang perlu terus diperjuangkan untuk mencapai Indonesia maju indonesia makmur. Generasi bangsa masa kini perlu merenung, menjiwai dan mengimplementasikan semangat juang, nasionalisme dan nilai yang diteladankan oleh Pahlawan bangsa Robert Wolter Mongisidi,” jelas Pokatong, Minggu (5/9/2021).
Donald Pokatong, yang juga tercatat sebagai Panitia Pengarah melanjutkan, keberanian Bote dihadapan regu tembak, menolak untuk menutup matanya dan ingin melihat dan menerima peluru penjajah yang menggugurkannya dengan mata terbuka, tidak ada duannya di bumi pertiwi ini.
“Generasi masa kini harus bisa mengimplementasikan ‘keberanian Bote’ dalam menghadapi berbagai dinamika serta tantangan kehidupan masa kini yang semakin kompleks,” kata Pokatang.
Donald Pokatong juga menambahkan, nilai intelektualisme Bote harus teraktualisasi dalam gerak juang generasi muda, ditengah realitas hidup yang sarat dengan tantangan untuk terus mengukir karya indah.
“Bote pernah berkata; ‘Jangan takut melihat masa yang akan datang, saya telah turut membersihkan jalan bagi kalian, meskipun belum semua tenaga kukeluarkan’. Ini menjadi spirit bagi generasi masa kini untuk mengimplementasikan nilai-nilai yang telah diteladankan Bote sang Mogandi Bantik,” ungkap Pokatong.