Partai Demokrat : AHY Ketum Demokrat, Moeldoko Abal-abal

ESENSINEWS.com - Selasa/30/03/2021
Partai Demokrat : AHY Ketum Demokrat, Moeldoko Abal-abal
 - ()

ESENSINEWS.cim – Kubu Partai Denokrat pimpinan Agus Yudhoyono (AHY) melalui Kepala Bidang Komunikasi Strategis Herzaky Mahendra Putra menyatakab kubu KLB Sumut Moldoko abal-abal.

Sejumlah alasan dibeberkan Herzaky diantaranya Rahmad dan gerombolan Moeldoko merupakab pelaku begal politik pelaksana KLB ilegal ini silahkan bohong dan fitnah terus.

Namun jelasnya, publik pun sudah tidak mau tertipu oleh narasi bohong dan kosong mereka. Karena omongan Rahmad dan gerombolannya itu tong kosong nyaring bunyinya. Tidak ada bukti, tidak ada fakta, hanya kebohongan.

“Kepengurusan Partai Demokrat yang sah saat ini, berdasarkan UU Parpol dan sudah dikukuhkan dengan SK Menkumham tahun 2020, adalah kepengurusan Partai Demokrat pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono. Menkumham Yasonna Laoly dan Menkopolhukam Mahfud MD juga sudah berulang kali menyatakan itu,” kata Herzaky kepasa eensinews.com, Selasa (30/3/2021).

Selanjutnya, tutur dia, para pemilik suara di berbagai tingkatan, pengurus DPP, DPD, DPC, maupun anggota Dewan di tiap tingkatan, dari DPR RI, DPRD Prov, dan DPRD Kab/Kota, serta kader-kader Partai Demokrat di seluruh Indonesia, semuanya kompak dan solid bersama Ketum AHY. Tidak ada yang terpengaruh oleh intimidasi dan manipulasi gerombolan Moeldoko.

“Moeldoko itu Ketum abal-abal hasil KLB ilegal. Syarat sah untuk mengusulkan KLB, tidak terpenuhi sama sekali. Tidak ada satupun pemilik suara sah, baik DPD, maupun DPC, yang mengusulkan KLB,” tegas Herzaky.

Selanjitnya tegasnya, yang melaksanakan KLB ilegal pun tidak sesuai dengan ketentuan di UU Parpol. Bukan DPP Partai Demokrat yang sah, dan tidak ada surat mandat dari DPP Partai Demokrat yang sah.

Disisi lain Herzaky mempertanyakan pesertanya yaitu bukan pemilik suara. Banyak yang hadir sudah lama tidak aktif di Partai Demokrat. Bahkan, tidak sedikit yang berasal dari partai lain. Makanya ada yang menyebut ini KLB ilegal lintas partai.

Jadi, mana bisa Ketum abal-abal, bersama pengurus abal-abal, hasil KLB ilegal dan melanggar hukum, bisa membuat keputusan yang sah? Apalagi mau mendemisionerkan kami. Mimpi benar ini mereka. Rahmad dan gerombolan Moeldoko ini hidup di Indonesia yang merupakan negara hukum, atau tinggal di hutan rimba?

Terakhir kata dia, apa yang dilakukan para begal politik yang tergabung dalam gerombolan Moeldoko, gagal penuhi syarat-syarat untuk buat KLB yang sah, dan merupakan perbuatan melawan hukum.

“Karena itu, kami pun mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum kepada para begal politik pelaksana KLB ilegal ini. Jadi, mereka yang jelas-jelas tidak tertib dan melanggar aturan, terus mau menertibkan kami? Publik juga tahu, mana ada ceritanya rampok malah mau menertibkan yang punya rumah,” tandasnya.

Terakhir, saran kami kepada gerombolan Moeldoko, lebih baik miskin harta tapi punya harga diri, daripada kaya raya tapi berkhianat.

Sekali pengkhianat, sekali tukang bohong, selamanya akan dicap pengkhianat, tukang bohong, oleh publik, oleh tetangga, dan bisa jadi oleh keluarganya juga.

 

 


Warning: Undefined variable $post in /home/esensinews.com/public_html/wp-content/themes/kompasX/functions.php on line 101

Warning: Attempt to read property "ID" on null in /home/esensinews.com/public_html/wp-content/themes/kompasX/functions.php on line 101

Tinggalkan Komentar

Kolom

Mungkin Anda melewatkan ini

Ridwan Kamil Patok 9 Persen PE 2021, Rizal Ramli : Emil Ngomong Gede

Ridwan Kamil Patok 9 Persen PE 2021, Rizal Ramli : Emil Ngomong Gede

Liverpool Relakan Juara pada Manchester City

Liverpool Relakan Juara pada Manchester City

Lantaran Vaksin Covid-19 RI Berbayar, Faisal Basri Sebut Kartel BUMN Praktik Biadab!

Lantaran Vaksin Covid-19 RI Berbayar, Faisal Basri Sebut Kartel BUMN Praktik Biadab!

INDEF : 6 Menteri ini Pantas Diganti

INDEF : 6 Menteri ini Pantas Diganti

Sejumlah Penyidik dan Pengawal Tahanan KPK Positif Covid-19

Sejumlah Penyidik dan Pengawal Tahanan KPK Positif Covid-19

Tag

Baca Informasi Berita Aktual Dari Sumber terpercaya