Esensinews.com, Jakarta – Dinilai tidak serius tuntaskan dugaan kasus suap Jaksa Pinangki beserta jejaringnya di lingkungan Kejagung. Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI) 98 mendesak Presiden Jokowi pecat Jaksa Agung.
“Kepada YTH Bapak Presiden Jokowi. JARI 98 selama ini adalah pendukung bapak dan menangkan bapak di wilayah Tangerang Selatan (Tangsel) pada Pilpres 2019 lalu. Kami mendukung bapak ikhlas dan tanpa pamrih. Terbukti hingga hari ini kami tidak pernah meminta apapun, apalagi jabatan,” ujar Ketua Presidium JARI 98, Willy Prakarsa kepada radarnonstop, Kamis (20/8/2020).
“Namun, untuk usut tuntas kasus Jaksa Pinangki, jika Jaksa Agung tidak serius, mohon untuk dicopot dan diganti, ini demi Penegakan Hukum,” tegas Willy Prakarsa.
Seterusnya Willy juga menegaskan bahwa Penegakkan Supremasi Hukum Adalah Bagian Amanat dan Agenda Perjuangan Reformasi 1998.
“Bicara soal penegakan hukum, tidak ada tawar menawar. Karena itu, jika Jaksa Agung tidak bisa ‘membereskan’ lingkaran Jaksa Pinangki di lingkungan Kejagung, sebaiknya masa tugas atau jabatan Jaksa Agung yang dibereskan,” pungkas Willy.