Esensinews.com – Kejutan demi kejetuan dibuat pebulutangkis andalan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung l.
Di ajang bergengi Denmark Open 2018, kembali juara dunia yunior 2017 ini, menghentikan perlawanan tunggal putri tuan rumah Line Kjaersfeldt. Dalam laga sengit ini, Gregoria mampu unggul dengan skor 22-20, 19-21, 13-21.
Kemenangan ini terbilang cukup berarti. Pasalnya ini adalah semifinal pertama Gregoria di turnamen level super 750. Pertandingan yang berlangsung selama 64 ini berlangsung sengit, Gregoria yang sudah unggul di gim pertama, tersusul oleh lawan.
“Sebetulnya saya sudah unggul di awal gim pertama, tapi saya terbawa irama permainan lawan. Jadi saya terlalu meladeni dia dan tidak ada inisiatif buat menyerang,” kata Gregoria kepada Badmintonindonesia.org
“Di gim kedua saya tegang karena game pertama kalah, jadi poinnya mepet. Di game ketiga, saya lebih maksa dan lawan tidak bisa mengatasi,” ucapnya.
Lawan yang akan dihadapi Gregoria cukup berat yakni tunggal putri India Saina Nehwal.
“Kondisi pinggang saya masih sama, masih terasa sakitnya, tapi saya rasa saya masih bisa bertanding besok. Mudah-mudahan saya bisa tampil baik. Ketemu Saina harus lebih siap lagi dari semuanya, diri sendiri dan motivasi ditambah. Saina lebih berpengalaman, dia akan susah dikalahkan, harapannya, saya mau kasih kejutan,” kata dia.
Editor : Divon