Esensinews.com – Wajah dan nama tamu di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, akan dipotret dan dicatat. Ini sebagai langkah awal mencegah prostitusi. Pemprov DKI akan memberlakukan kebijakan ini dan segera diumumkan kepada publik.
“Salah satu prinsip pencegahan, yakni wajah dan nama tamu akan difoto, dicatat, dan tentu saja bisa diumumkan kepada publik,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswesan, seperti dikutip indonesiasatu.co.id Minggu (16/9/2018)
Anies melakukan inspeksi mendadak (sidak) bersama Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah, kemarin. Keduanya berboncengan motor menuju kawasan Apartemen Kalibata City.
Sesampainya di sana, Anies menemui penghuni, pengelola, dan jajaran RT/RW di area itu. Sidak juga dihadiri camat dan lurah.
Menurut Anies, pengelola Kalibata City harus bertanggung jawab mengembalikan citra apartemen itu menjadi kawasan yang bersih dan terhormat lagi.
“Saya sampaikan, pengelola hunian vertikal jangan sampai berseberangan dengan pemerintah. Harus berada di sisi yang sama. Tugas Pemprov mendisiplinkan pengelola yang tidak sejalan,” ujarnya.
Anies pun mengajak masyarakat untuk menghargai perempuan. Pengelola dan pemerintah harus mampu melepaskan mereka yang terjerat lingkaran perdagangan manusia dan prostitusi.
“Penghunilah yang paling tahu jurus pencegahan yang paling jitu di lingkungannya dan pengelola harus melaksanakannya,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Editor : Divon