Esensinews.com – Transfer pemain politik dalam pilpres terus dilakukan oleh kedua kubu baik pasangan Jokowi-Ma’ruf maupun Prabowo-Sandiaga Uno.
Namun kali ini agak berbeda yang mana ekonom senior serta Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kwik Kian Gie sudah menyatakan akan memperkuat tim bakal calon presiden Prabowo Subianto.
Dia, puj diposisikan sebagai penasehat ekonomi. Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional era Presiden Megawati Soekarnoputri ini yang meminta sendiri posisi tersebut.
Sementara capres Prabowo pun tidak mempersoalkan partai Kwik Kian Gie berasal. “Kwik Kian Gie, walaupun dia PDIP tapi demi kepentingan negara dia ingin menjadi salah satu penasehat saya. Kalau demi negara kita tak melihat partai,” jelasnya usai pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Jalan Kuningan Timur VII, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (12/9/2018) malam.
Oleh karena itu sebut dia, ada mantan Gubernur Bank Indonesia, mantan menteri keuangan dan mantan bidang perekonomian menjadi tim penasehat Prabowo Subianto – Sandiaga Uno bidang ekonomi.
Disisi lain Prabowo menjelaskan yang mana sosok seperti Kwik Kian Gie menyatakan ingin menjadi penasihat dirinya dan lain akan diumumkan.
Praboeo mengakui ingin memiliki tim penasehat bidang ekonomi yang kuat. Lantaran ujar dia, persoalan ekonomi merupakan sumber ancaman bagi bangsa ini.
Dia pun mengungkapkan ekonomi ini menjadi masalah bangsa kita. Bahkan, harga bahan pokok seperti tempe, telur dan ikan asing kini sudah mahal. Hal tersebut, kata Prabowo, berdasarkan keluhan masyarakat yang diterimanya, Sandiaga Uno, SBY dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) selama keliling Indonesia belakangan ini.
Editor : Divon
