Esensinews.com – Mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), John Kerry menyatakan, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menyebut hampir semua negara-negara Timur Tengah adalah pembohong.
Kerry dalam memoarnya yang berjudul “Every Day Is Extra” menyatakan, hal itu disampaikan oleh Netanyahu saat melakukan pertemuan dengan dirinya di Hotel King David, Yerusalem, pada tahun 2013 silam.
Saya bertemu dengan Bibi di Hotel King David. Dia menatap mata saya dan berkata bahwa dia bersedia mencoba upaya ini, tetapi ada dua hal yang harus saya ketahui, pertama, semua orang di wilayah ini berbohon sepanjang waktu danĀ orang Amerika mengalami kesulitan memahami itu,” kata Kerry, menggunakan nama panggilan Netanyahu.
“Kedua, yang paling bisa dia lakukan mungkin kurang dari apa yang bisa diterima oleh (Presiden Palestina Mahmoud) Abbas,” sambungnya, seprti dilansir Sputnik pada Minggu (09/2/2018).
Pada saat yang sama, Kerry mengatakan bahwa Netanyahu pada menit terakhir menolak kesepakatan untuk menarik IDF dari Tepi Barat dan menggantinya dengan pasukan AS. Kerry menulis bahwa hal itu menunjukan Netanyahu tidak pernah tertarik dengan kesepakatan tersebut.
“Sekarang jelas bagi kita semua bahwa Bibi tidak tertarik untuk benar-benar menangani masalah keamanan, dengan tidak memungkinkan penarikan IDF. Saya menyimpulkan bahwa ini bukan tentang keamanan,” tukasnya.
Sumber : Sputnik