Esensinews.com – Setelah sempat dinyatakan hilang, seorang nelayan asal Bere-bere Kecamatan Morotai Utara, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Jumat (24/8/2018) akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.
Nahrain Batawi (42) kondisinya lemas saat ditemukan oleh warga terdampar di Desa Lusuo, Kecamatan Morotai Kabupaten Pulau Morotai pada Jumat (24/8/2018) malam dalam kondisi lemas.
Sejumlah luka dialami Nahrai yakni pada bagian tangan dan perut setelah berenang sejauh kurang lebih 13 mil atau sekitar 20 kilometer dengan bantuan papan kayu dari rumpon.
“Satu korban atas nama Nahrain Betawai (42 Thn) ditemukan oleh masyarakat di Teluk Lusowo dan telah dievakuasi menuju Puskesmas Bere-bere dalam keadaan selamat,” kata Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah, seperti dikutip dari Kompas.com Sabtu (25/8/2018).
Sementara satu rekannya bernama Djaelan Mandea (60) sampai saat ini belum ditemukan dan masih dicari oleh tim gabungan Basarnas dibantu nelayan setempat.
Kedua nelayan itu dikabarkan pergi melaut pada Kamis 23 Agustus 2018 pukul 06.00 WIT menggunakan perahu tempel dengan mesin berkapasitas 15 GT.
Selain tim gabungan Basarnas, Kepala Desa Bere-bere juga mengerahkan 9 perahu nelayan beroperasi mengarungi laut pasifik antara Bere-bere Kecamatan Morotai Utara sampai Desa Sopi Kecamatan Morotai Jaya untuk mencari satu nelayan lagi yang belum ditemukan.
Editor : Allan