Esensinews.com – 4 pelaku sadis atau begal dibekuk Tim Pegasus Polsekta Medan Baru. Diketahui pelaku sadis ini tak segan-segan melukai korbannya dengan menggunakan senjata tajam.
Satu orang otak pelaku kelompok Cinai CS berhasil ditangkap dan ditembak mati atas nama Darmansyah Putra Lubis alias Cinai (22) warga Sido Mulyo gang Tiung desa Sei Rotan kecamatan Percut Sei tuan yang tak tertolong nyawanya usai mendapat pertolongan medis di RS Bhayangkara karena melawan pada saat akan ditangkap.
Polisi juga menembak kaki dua orang pelaku lainya yang bernama Muhamad Juliandi Nasution alias Andre ( 20) warga jalan Letda Sujono Gang Nangka no 10 kelurahan Bandar Selamat, Jimi Aldian (19) warga jalan Medan Batang Kuis Gang UDM desa Sei Rotan kecamatan Percut Sei tuan serta Ardiansyah Lubis warga jalan Kapten Batu Sihombing kelurahan Tembung kecamatan Medan Tembung yang ditangkap Tampa perlawanan pada saat melakukan aksinya.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto yang didampingi oleh Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah Tobing dan Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Husein pada saat paparan kasus di Lobby Polrestabes Medan Mengatakan bahwa pengungkapan kasus begal ini berawal dari kejadian pembegalan yang menimpa Dicki Fadli Siregar seorang pengemudi ojek online di jalan Cik Ditiro,dimana korbanya mengalami luka yang serius akibat di bacok salah seorang pelaku.
Terungkapnya kasus ini berawal pada saat korban melintas di jalan Cik Ditiro yang secara tiba-tiba dihadang oleh 4 orang pelaku yang mengendarai 2 sepeda motor yang mana salah seorang dari pelaku langsung mengambil kunci sepeda motor Honda Beat milik korban sambil menunjang korban hingga tersungkur.
Oleh karena itu, korban langsung mendatangi Polsek Medan Baru untuk membuat laporan.
Mendapat laporan adanya pembegalan Polisi langsung menuju lokasi dan melakukan pencarian para pelaku. Sewaktu petugas berada di jalan Gajah Mada tiba-tiba korban yang pada saat itu ikut melakukan pencarian melihat salah seorang pelaku hingga terjadi kejar-kejaran sampai kejalan Masdulak.
Disana pelaku ditabrak oleh adik korban dengan menggunakan mobil Daihatsu Calya hingga terjatuh. Diketahui pelaku sempat melemparkan senjata tajam ke arah mobil adik korban sambil berlari menuju lahan kosong.
Polisi bersama masyarakat yang melihat kejadian itu langsung melakukan pencarian di lahan kosong yang di tumbuhi tanaman liar. Pelaku pun akhirnya tertangkap yang diketahui bernama Muhamad Juliandi Nasution alias Andre.
Berdasarkan hasil olah TKP dan fakta – fakta yuridis lainnya tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang dilakukan pelaku teridentifikasi sebanyak 4 orang.
Selanjutnya, Kapolsek Medan Baru, Kompol Martuasah Tobing membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus ini .
Kemudian Pada hari Rabu tim yang dipimpin Kanit reskrim Polsek Medan Baru Iptu Husein sekira pukul 10.00 WIB berhasil menangkap Ardiansyah Lubis sesaat setelah melakukan tindak pidana.
Dari tersangka Ardiansyah Lubis disita barang bukti Honda Vario warna merah BK 2886 AHU, Pisau Sangkur, Helm bertuliskan Grab.
Dari hasil introgasi terhadap tersangka didapatlah keterangan bahwasanya selain dirinya ada temanya yang turut melakukan pencurian dengan kekerasan terhadap korban Asnul Habib adalah Muhamad Juliandi Nasution Als Andre, Jimi Aldian, Darmansyahputra Lubis alias Cinai.
Atas keterangan tersebut tim melakukan kumango analisa IT dan penyelidikan lapangan secara intensif selama 4 hari dan pada hari Minggu 12 Agustus 2018 sekitar pukul 06.30 diketahui keberadaan ketiga tersangka yang sedang berada di daerah Tembung, menindak lanjuti informasi tersebut, anggota opsnal unit Reskrim Polsek Medan Baru dipimpin Kanit reskrim Iptu Husein dan Panit reskrim Ipda Imannuel Ginting langsung mekukan pengejaran dan penangkapan didalam sebuah rumah kosong di jalan Pancasila Rambungan.
Setelah dilakukan introgasi, ketiga pelaku mengakui telah bersama-sama melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan (begal) tersebut dan menerangkan peran tsk Ardiansyah Lubis membonceng tsk Darmansyah Putra lubis als Cinai & menarik kunci kontak sepeda motor korban, peran tsk Darmansyah putra Lubis memukul kepala korban dengan sangkur dan menodongkan sangkur tersebut ke bagian perut korban, peran Jimi Aldian menendang sepeda motor korban hingga terjatuh dan membawa sepeda motor korban, peran tsk Muhammad Juliandi Nasution Als Andre yang membonceng tsk Jimi Aldian dan ikut menendang sepeda motor korban.
Sepeda motor korban yg dirampas telah di jual kepada orang lain seharga Rp. 3.300.000, dan hasil penjualan dibagi tiga.
Pada saat dilakukan pengembangan untuk mencari barang bukti berupa sepeda motor korban, dua orang pelaku atas nama Jimi Aldian dan M Juliandi Nasution alias andre berusaha melarikan diri sehingga diberikan tembakan peringatan, namun kedua pelaku tidak mengindahkan sehingga terhadap kedua pelaku diberikan tindakan tegas terukur dengan melumpuhkan kaki kedua pelaku kata Dadang.
Tambahnya lagi, bersamaan dengan itu, menindak lanjuti Laporan kejadian dari korban begal terdahulu yang terjadi dijalan Imam bonjol dengan korban Diki Fadli dimana Korban dijambret dengan sadis dan korban terluka cukup Parah dibagian tangan dan dada kiri hingga mendapat 45 jahitan dilakukan pencarian senjata tajam yang digunakan pelaku menusuk dada korban, pada saat dilakukan pencarian Barang bukti tersebut di jalan Besar tembung Gang Nangka pelaku yang bernama Darmansyah Putra Lubis als Cinai berusaha menyerang petugas dengan senjata tajam yang mengakibatkan salah satu anggota opsnal Polsek Medan Baru mengalami luka gores kena sabetan senjata tajam, melihat hal tersebut terhadap pelaku Ini diberikan tindakan tegas terukur dengan menembak pelaku sehingga pelaku tersungkur jatuh ke tanah Selanjutnya pelaku dibawa ke RS. Bhayangkara untuk diberikan pertolongan medis akan tetapi pelaku atas nama Darmansyah Putra Lubis als Cinai dinyatakan meninggal dunia,” ujar Kombes Pol Dadang Hartanto.
Berdasarkan hasil interogasi terhadap pelaku, ke empat tersangka telah beberapa kali melakukan tindak pidana curas (begal) di wilayah hukum polsek Medan Baru diantaranya:
1. Melakukan curas (begal) di jalan Cik Ditiro Kelurahan Madras Hulu, Medan dengan korban Abnul Habib, pelaku mengambil sepeda motor milik korban jenis honda Vario BK 2089 AHM.
2. Melakukan curas (begal) di jalan Imam Bonjol Medan korban atas nama Dicky Fadly dan barang milik korban yang diambil Honda Beat BK 4236 AGT warna hitam dan korban mengalami luka tusuk di dada dan pangkal lengan kiri.
3. Melakukan curas (begal) terhadap korban Muhammad Arif Ritonga yang terjadi di jalan Iskandarmuda Medan, dengan barang milik korban yang di rampas Yamaha Vixion warna merah dan korban mendapat luka tusuk di bagian perut.
4. Melakukan curas (begal) yang terjadi di jalan Jenderal Sudirman, barang milik korban yang dirampas Honda Vario.
5. Melakukan curas (begal) terhadap korban Lucy M. Siregar yang terjadi di jalan apros medan Polonia, barang milik korban yang dirampas sepeda motor Honda BK 4707 AGR.
6. Melakukan curas (begal) terhadap korban Murniati yang terjadi di jalan Ir. Juanda dekat hotel pardede, barang milik korban yang dirampas sepeda motor Yamaha Mio Soul BK 4226 AET
7. Melakukan curas (begal) terhadap Srajid Re yang terjadi di jalan Ketula, barang milik korban yang dirampas adalah seoeda motor Honda Vario warna coklat BK 3272 AHG
Petugas juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa : 1 (satu) unit Sepeda motor Hond Supra X 125 BK 4831 KC warna hitam (alat transportasi digunakan melakukan tindak pidana), 1 (satu) unit Sepeda motor Honda Vario BK 2886 AHU warna merah (alat transportasi yang digunakan melakukan tindak pidana ), 1 (satu) buah Helm bertuliskan Grab, 1 (satu) bilah Sangkur, 1 (satu) bilah pisau penusuk, 1 (satu) buah sarung pisau.
Editor : Ridwan
