Direktur IPI Desak Pemerintah Turun Tangan Terkait Karnaval di Probolinggo

ESENSINEWS.com - Sabtu/18/08/2018
Direktur IPI Desak Pemerintah Turun Tangan Terkait Karnaval di Probolinggo
 - ()

Esensinews.com – Direktur eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo menyanyangkan kejadian di Probolingo, dimana anak-anak TK, dipakaikan cadar dengan membawa senjata pada sebuah karnaval.

Menurut Karyono hal ini tidak boleh terjadi, harusnya mereka dididik tentang pancasila.

“Ada yang gak beres saya meminta agar pihak terkait turun tangan melihat masalah ini. Sebab ini akar ke arah intoleransi dan radikalimse,” kata dia kepada esnsienews Sabtu (28/8/2018).

Bagi Karyono, negara ini sudah final terkait konstitusi. Dia pun mendesak lembaga terkait untuk turun tangan dan hal ini jangan didiamkan bisa berbahaya ke depannnya.

“Marilah kita belajar ke seorang bocah di NTT yakni Joni yang penuh jiwa nasionalisme rela naik di tiang bendera untuk membetulkan bendera itu. Harusnya anak-anak Indonesia seperti ini,” kata Karyono.

 

Editor : Ridwan

 


Warning: Undefined variable $post in /home/esensinews.com/public_html/wp-content/themes/kompasX/functions.php on line 101

Warning: Attempt to read property "ID" on null in /home/esensinews.com/public_html/wp-content/themes/kompasX/functions.php on line 101

Tinggalkan Komentar

Kolom

Mungkin Anda melewatkan ini

Trump Dukung Perwakilan Wilson, Duncan, Armstrong

Trump Dukung Perwakilan Wilson, Duncan, Armstrong

Siap-siap Penyebar Hoaks Luhut Pandjaitan Berurusan dengan Hukum

Siap-siap Penyebar Hoaks Luhut Pandjaitan Berurusan dengan Hukum

Why Trump’s Impact on Federal Courts Will Last for Decades

Why Trump’s Impact on Federal Courts Will Last for Decades

Penyidik Rusia Serukan Michael Calvey Investor AS Dipindahkan dari Penjara

Penyidik Rusia Serukan Michael Calvey Investor AS Dipindahkan dari Penjara

Tommy dan Della/Rizki Tembus Semifinal Malaysia Open

Tommy dan Della/Rizki Tembus Semifinal Malaysia Open

Tag

Baca Informasi Berita Aktual Dari Sumber terpercaya