Esensinews com – Ada hal menarik saat sejumlah wali kota yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) meminta kenaikan gaji kepada Presiden Joko Widodo. Hal tersebut disampaikan saat para wali kota bertemu Presiden Jokowi di Istana Bogor, Senin (23/7/2018).
Ketua Apeksi Airin Rachmi Diany kepada wartawan usai pertemuan dengan Jokowi menjelaskan pada intinya mereka menyampaikan ada beberapa hal yang diharapkan oleh teman-teman, tapi sesuai dengan kemampuan juga.
Mereka pun berharap (permintaan kenaikan gaji) tidak menjadi beban, tetapi lebih kepada bagaimana bisa bekerja secara maksimal.
“Gaji para wali kota sudah lama tidak mengalami kenaikan. Ia tidak mengetahui pasti sejak kapan gaji wali kota stagnan,” kata dia.
Yang jelas, ujar Airin menjabat sebagai wali kota Tangerang Selatan pada 2011, ia mengaku belum pernah merasakan kenaikan gaji.
“Udah lama ya, selama wali kota belum pernah naik,” kata Airin.
Airin enggan menyebut berapa gaji dan tunjangan yang ia dapatkan sebagai wali kota Tangerang Selatan.
Namun, ia memastikan bahwa gaji dan tunjangan tersebut tidak cukup untuk operasional seorang kepala daerah, khususnya dalam memberikan bantuan ke masyarakat tidak mampu.
“Kalau operasional kan enggak (cukup). Apalagi sekarang kan hibah bansos dibatasi dengan regulasi aturan, harus setahun sebelumnya, yayasan tersebut harus terdaftar tiga tahun, dan lain-lain. Mudah-mudahan ada formula yang baik yang tentu tak jadi beban pemerintah pusat,” ucap Walikota cantik tersebut.
Editor : Divon